Nama : Aditiyo Nugroho
NPM : 20210183
Kelas : 4EB18
1. Berikan contoh skandal etika di bidang akuntansi (acconting scandal) yang terjadi baru-baru ini!
Indikasi kerugian negara akibat ‘mark up’ yang dilakukan
oleh kontraktor pengadaan barang elektronik Masjid Kompleks Hambalang mencapai
4700 persen. Hal ini disampaikan oleh Rizal Mallarangeng dalam konferensi pers
di Jakarta, Jumat (04/01/13).
Rizal menyebut sejumlah contoh kasus. Diantaranya,
pengadaan alat panel yang dikerjakan oleh PT Adi Karya dan PT Dutasari
Citralaras. Harga alat panel yang ditawarkan dan disetujui sebesar Rp 55 juta
per unit. Padahal, di pasaran harga panel sejenis berkisar Rp 1,4 juta. Artinya
selisih harga mencapai 3600%.
“Ini mereka cari uang, apa pingin mendadak kaya? Kok cara
melakukan mark up setinggi langit,” ucapnya sambil mengelengkan kepala.
Menurut Rizal, ada skenario dibalik itu semua. Faktanya
bisa dilihat dalam laporan hasil audit BPK di halaman 90 pada poin 7,8 dan 9.
Selain itu, mereka juga mengatur harga barang berupa Backup
Battery. Dalam persetujuan penawaran, pemerintah menyetujui harga satuan barang
ini, sebesar Rp 17 juta per unit. Padahal kenyataannya, barang ini hanya
senilai Rp 372 ribu.
“Wow, mark up barang Backup Baattery sangat fantastis,
selisih harga 4700%,” ujarnya sambil menambahkan, begitu banyak contoh mark up
lainnya yang setinggi langit dalam sejarah indonesia.
Sumber: http://www.lensaindonesia.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar